Pengunjung Blog



PENGENALAN SITUASI DAN PENETAPAN TUJUAN DALAM PUBLIC RELATIONS

PENGENALAN SITUASI DAN PENETAPAN TUJUAN DALAM PUBLIC RELATIONS

Biasanya praktisi public relations dihadapkan dengan beberapa situasi negatif yang berhubungan dengan perusahaan mereka, atau perusahaan yang membutuhkan jasa mereka. sikap yang lazim ditemui seperti prasangka buruk publik terhadap perusahaan, kebencian atau permusuhan public terhadap perusahaan, tidak adanya minat publik terhadap perusahaan, sikap acuh tak acuh publik terhadap perusahaan, dan berbagai situasi negatif lainnya. PR dituntut mampu meredam bahkan membalikkan situasi-situasi negatif tersebut menjadi situasi positif. Namun perlu diingat, praktisi public relations akan bekerja sesuai dengan target yang dinilai realisistis dan memungkinkan untuk dicapai. Untuk memahami situasi yang sedang terjadi, biasanya PR perlu melakukan suatu penylidikan, baik itu menggunakan studi informasi ataupun penelitian terlebih dahulu. Metode Strategi komunikasi PR yang umum digunakan oleh praktisi adalah studi sikap dengan mengajukan serangkaian pertanyaan kepada sejumlah masyarakat/publik yang dimaksud, atau dengan melakukan diskusi untuk mengumpulkan pendapat-pendapat yang ada pada publik. 

Setelah mengenali dan memahami dengan baik duduk permasalahan yang terjadi, maka praktisi PR dapat mencari jalan keluar atau solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Setelah menguasai permasalahan yang ada dan penetapan Strategi komunikasi PR, praktisi public relations mulai menetapkan tujuan atau target kerja mereka sesuai dengan apa yang ingin diluruskan dari permasalahan tersebut. 

PENGENALAN SITUASI DAN PENETAPAN TUJUAN DALAM PUBLIC RELATIONS


Beberapa tujuan umum yang dikomunikasikan melalui kegiatan public relations adalah:

  • Untuk mengubah citra umum di mata khalayak sehubungan dengan adanya kegiatan-kegiatan baru yang dilakukan oleh perusahaan.
  • Untuk memperbaiki hubungan antara perusahaan dengan khalayaknya, sehubungan dengan telah terjadinya suatu peristiwa yang mengakibatkan kecaman, kesangsian, atau salah paham di kalangan khalayak terhadap niat baik perusahaan.
  • Untuk menyebarluaskan suatu cerita sukses yang telah dicapai oleh perusahaan kepada masyarakat dalam rangka mendapatkan pengakuan.
  • Untuk mendukung keterlibatan suatu perusahaan sebagai sponsor dari suatu acara.
  • Untuk meningkatkan bobot kualitas para calon pegawai
  • Untuk memperkenalkan masyarakat kepada masyarakat luas, serta membuka pasar-pasar baru
  • Untuk menyebarluaskan kegiatan-kegiatan riset yang telah dilakukan perusahaan, agar masyarakat luas mengetahui batapa perusahaan itu mengutamakan kualitas dalam berbagai hal.
  • Untuk mempersiapkan dan mengkondisikan masyarakat bursa saham atas rencana perusahaan untuk menerbitkan saham baru atau saham tambahan.
  • Untuk mendidik para pengguna atau konsumen agar mereka lebih efektif dan mengerti dalam memanfaatkan produk-produk perusahaan.


Diberdayakan oleh Blogger.